Pandemi virus corona dan lockdown yang terjadi telah memberi kita semua tantangan yang besar. Para pembuat kebijakan tidak terkecuali, karena sifat pandemi yang tidak terkendali telah menempatkan mereka dalam situasi yang sulit; pilihan antara kesehatan dan ekonomi bangsa. Dampak dari lockdown telah mempengaruhi penawaran dan permintaan dalam skala global yang tidak pernah kita temui dalam hidup kita yang kemudian mengakibatkan depresi global pertama. Dampak ini pasti akan menyebabkan peningkatan ketidaksetaraan dan kemiskinan, dan dunia mungkin mencatat kenaikan kemiskinan pertama kali sejak 1998.
Islamic Development Bank (IsDB) bekerja sama dengan Saudi-Spanish Center for Islamic Economic and Finance telah meluncurkan Kompetisi yang bertemakan “Islamic Finance Changemakers” untuk mendukung wirausahawan sosial, inovator, dan pemimpin bisnis yang ingin menciptakan masyarakat yang lebih baik.
Pandemi COVID-19 telah menimbulkan krisis kesehatan masyarakat yang belum pernah terjadi sebelumnya dan guncangan eksternal terhadap ekonomi global. Lockdown yang diterapkan di seluruh dunia, tindakan karantina, dan penghentian mendadak terhadap mobilitas global, telah memaksa banyak bisnis untuk tutup dan produksi atas berbagai barang dan jasa ditangguhkan. Akibatnya, ekonomi dunia diperkirakan akan bergejolak dan negara-negara akan menghadapi pengangguran dan tingkat kemiskinan yang cukup besar. Krisis ekonomi yang berasal dari gejolak penawaran dan permintaan kemungkinan besar akan meninggalkan warisan yang belum pernah kita alami sejak Great Depression.
Dr Bandar Hajjar mengatakan bahwa IsDB Group telah menaruh perhatian khusus untuk mengembangkan proyek energi bersih (clean energy) di negara-negara anggota guna mencapai kelestarian lingkungan dan mengurangi biaya proyek.
Pandemi COVID-19 saat ini telah sangat mempengaruhi ekonomi global, situasi yang kemungkinan besar akan bertahan dalam jangka panjang, kecuali kebijakan strategis jangka panjang industri dikembangkan. Coronavirus telah menginfeksi jutaan orang di seluruh dunia, membunuh banyak orang dan menciptakan krisis kesehatan global, yang lambat laun dapat menyebabkan krisis ekonomi yang hebat di seluruh dunia.
The Lives and Livelihood Fund (LLF) launched the 2019 Annual Report, which includes a snapshot on the Development of Integrated Farming Systems in Upland Areas Project, Indonesia, which is jointly financed by IsDB, LLF and IFAD, and executed by the Ministry of Agriculture of the Republic of Indonesia.
The Islamic Development Bank (IsDB) Group has scaled up its presence and support towards Indonesia through a Technical Assistance (TA) facility to Support the Development of Transport PPPs in the Member Country. IsDB would be providing a grant to the Ministry of Transport
(MoT), which will be utilized to build the capacity of the MOT in its efforts to develop and to implement transport sector PPP projects.
The scope of this assistance will consist of activities related to (i) capacity development of MOT; (ii) preparation of a toolkit/guidelines for PPP project screening and selection; and (iii) preparation of an Outline Business Case (pre-feasibility) for one PPP transport project.
The IsDB has a long history of cooperation with the Government of Indonesia, with a strong footprint in supporting the education sector, especially the upgrade and enhancement of tertiary education institutes. Some of these University projects include important pillars devoted to Medical Education, Research, and Treatment infrastructure. These improved facilities are now playing an important role in Indonesia’s COVID-19 response activities.
The title seems both mysterious and exciting! To cut the reader’s confusion short, the title is related to the Saudi Project for the Utilisation of Hajj Meat. It simply means that, last year, the Project was able to slaughter about a million livestock in 84 hours and distributed them to deserving beneficiaries in 27 countries of the Muslim world. Distribution started with the poor in the Haram area of Makkah.
On February 19th, 2020, the Islamic Development Bank organized a joint workshop with the Ministry of National Development Planning (BAPPENAS) of the Republic of Indonesia on the Global Value Chain (GVC) Selection Analysis
News
By browsing our website you accept our Terms & Conditions
